Anza, Pejuang Kecil dengan Semangat yang Tak Pernah Patah

Di balik senyum kecil yang selalu ia pancarkan, tersimpan perjuangan besar. Siti Nur Anzaini atau kerap disapa Anza. Adalah seorang gadis berusia 13 tahun yang harus menghadapi ujian hidup sejak usia belia. Ia didiagnosis mengidap penyakit Osteogenesis Imperfecta, sebuah penyakit langka yang menyebabkan tulangnya rapuh dan mudah patah, bahkan oleh aktivitas ringan sekalipun. Penyakit ini menuntut Anza untuk mendapatkan penanganan medis secara rutin dan penuh kesabaran.

Anza tinggal bersama keluarganya di Kampung Setu Tonggoh RT 03/05, Desa Leuwi Mekar, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Anza merupakan anak pertama dari pasangan sederhana yang penuh kasih sayang. Sejak kecil, Anza dikenal sebagai anak yang cerdas. Selama menempuh pendidikan di sekolah dasar, ia selalu berhasil masuk dalam peringkat tiga besar di kelasnya. Kini, ia duduk di bangku kelas 1 SMP. Meski demikian, semangatnya untuk sembuh dan tetap berprestasi tak pernah pudar, semangat belajar yang tetap menyala, meskipun kesehatannya sering menghalangi aktivitas sehari-hari.

Perjalanan Anza dalam mendapatkan pelayanan kesehatan tidaklah mudah. Saat pertama kali sakit, ia bersama orang tuanya harus menempuh perjalanan panjang dari Bogor menuju Jakarta. Dengan kondisi tubuh yang rapuh, Anza pernah berangkat menggunakan transportasi umum KRL dari Stasiun Bogor menuju Stasiun Cikini. Bahkan, untuk menghemat biaya, ia dan orang tuanya berjalan kaki dari stasiun Cikini hingga ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Kini, ketika kondisinya semakin berat, Anza sesekali menggunakan layanan ambulans atau transportasi daring seperti Grab agar perjalanan lebih aman.

Bersama LAZ Alzis Al Washliyah, kita hadir bukan hanya untuk memberikan bantuan medis dan dukungan moral, tetapi juga untuk menyalakan harapan baru bagi Anza dan keluarganya. Setiap doa, setiap uluran tangan, dan setiap kepedulian dari masyarakat adalah cahaya penguat yang membuat Anza semakin tabah menghadapi ujian hidupnya.

Mari kita bergandengan tangan. Karena sekecil apa pun kebaikan yang kita berikan, akan menjadi penopang besar bagi perjuangan Anza untuk terus melangkah menuju masa depan yang lebih cerah.

Mari menjadi bagian dari perubahan. Bersama kita bisa. Bersama Alzis Al Washliyah.

#AlzisAlWashliyah #PeduliSesama #OsteogenesisImperfecta #BerbagiHarapan #CahayaKebaikan #AksiNyata #FilantropiIslam #LAZNAS #SosialDanDakwah #DoaUntukAnzaini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *