

Banjir bandang dan tanah longsor yang melanda beberapa wilayah di Sumatera — khususnya Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat — telah meninggalkan duka yang sangat mendalam. Dalam sekejap, arus deras menghanyutkan rumah-rumah warga, merusak fasilitas umum, serta memutus akses jalan di berbagai titik. Ribuan orang terdampak, ratusan kehilangan nyawa, dan banyak keluarga masih berjuang di tengah kondisi yang tidak menentu.

Kini, sebagian besar penyintas harus bertahan hidup di tenda pengungsian yang penuh sesak, menumpang di rumah kerabat, atau tinggal di bangunan darurat yang jauh dari kata layak. Anak-anak tidur di atas alas seadanya; lansia, ibu hamil, dan bayi menghadapi malam yang dingin tanpa perlindungan memadai. Sementara hujan masih turun, risiko penyakit, kedinginan, dan trauma semakin besar.
Di tengah situasi ini, kebutuhan dasar mereka sangat mendesak. Para korban kekurangan pakaian bersih, makanan siap konsumsi, dan perlengkapan harian yang membantu mereka bertahan hidup. Cuaca yang tidak menentu membuat kondisi semakin berat, terutama bagi anak-anak, lansia, dan ibu-ibu yang membutuhkan perhatian ekstra.

Oleh karena itu, kami Alzis Al Washliyah, sebagai lembaga amil zakat yang berfokus pada dakwah, pendidikan, dan aksi-aksi sosial kemanusiaan, tergerak untuk hadir membantu para korban. Melalui kegiatan-kegiatan layanan yang kami jalankan. Kami telah memulai penggalangan dana dengan mengajak masyarakat untuk peduli terhadap saudara-saudara kita di Sumatera. Namun, mengingat besarnya dampak bencana ini, dukungan yang lebih besar sangat dibutuhkan.
Saat ini, setiap dukungan sangat berarti. Donasi Anda akan menjadi tenaga dan harapan bagi saudara-saudara kita yang sedang berjuang di tengah keterbatasan. Satu paket makanan, satu selimut hangat, atau satu pakaian bersih dapat menjadi penyelamat bagi mereka yang kehilangan segalanya.
Mari ulurkan tangan.
Mari hadir sebagai cahaya di tengah masa sulit.
Klik Donasi Sekarang dan bersama kita bantu kebutuhan sandang, pangan, serta perlengkapan penting bagi korban bencana alam di Sumatera.