Aceh — Banjir yang melanda Aceh sejak beberapa hari terakhir mulai menunjukkan tanda surut. Namun, alih-alih membawa kelegaan, surutnya air justru menyisakan lumpur setebal 1–2 meter yang menutupi rumah warga, fasilitas umum, hingga akses jalan utama. Kondisi ini membuat banyak wilayah tetap tidak bisa dijangkau dan menyulitkan mobilitas masyarakat maupun tim bantuan.
Di tengah keterbatasan tersebut, sejumlah warga nekat kembali ke rumah mereka hanya untuk memeriksa keadaan bangunan, meski harus menembus sisa lumpur yang menggunung. Banyak dari mereka menemukan rumah dalam kondisi rusak, penuh lumpur, dan kehilangan barang-barang penting.

Sementara itu, bantuan belum sepenuhnya dapat menjangkau lokasi terdampak. Beberapa akses yang tertutup lumpur dan material banjir menghambat pendistribusian logistik. Akibatnya, warga masih harus bertahan di pengungsian dengan ketersediaan makanan yang terbatas serta kondisi sanitasi yang sangat minim.
Melihat kondisi yang masih jauh dari pulih, Laznas Alzis mengajak masyarakat Indonesia untuk bersama-sama meringankan beban para penyintas bencana di Aceh.
🔸 Yuk, terus galakkan bantuan untuk saudara kita melalui:
BSI: 7332377153 a.n. Laznas Alzis (Sosial Kemanusiaan)
Semoga solidaritas dan kepedulian kita dapat menjadi harapan baru bagi warga Aceh yang sedang berjuang bangkit dari musibah.
#PrayForAceh #AcehButuhKita #AksiKemanusiaan #SaveAceh #LAZNASAlzisPeduli #AlzisUntukAceh #LAZNASAlzisAlWashliyah




